Ari Julianto

1 Puzle Cerita di Turki

(Sebuah gambaran asrama pemerintah (Devlet Yurdu)

Pertama saya ucapkan selamat dan sukses kepada semua teman-teman yang lolos beasiswa Pemerintah Turki tahun 2012. Semoga setelah pulang nanti kita bisa memberikan oleh-oleh yang terbaik untuk Ibu Pertiwi. Do our best for Indonesia.

Awal keberangkatan mencari ilmu ke Turki tidaklah mudah bagi saya, karena harus berpisah sementara dengan keluarga tercinta di Jakarta. Tetapi dengan niat mencari ridho Allah SWT dalam mencari ilmu semua langkah perjuangan ini menjadi terasa ringan. Keluargapun mendukung penuh rencana sekolah doktoral saya dan mudah-mudahan tahun ke-2 di Turki bisa membawa seluruh keluarga untuk tinggal bersama di Turki.

Alhamdulillah sampai juga di Asrama Pemerintah di Samsun setelah menempuh perjalanan darat dari Ankara dan sebelumnya menumpang pesawat dari Indonesia. Samsun adalah tempat tinggal selama TÖMER (persiapan bahasa Turki) selama 8 bulanan sebelum malanjutkan pendidikan Doktoral.

Sepintas memperhatikan asrama ini sangat bagus, rapi dan sarana yang dimilikinyapun lengkap. Tentunya berbagai macam orang tinggal bersama dalam satu atap. Berbeda asal, suku, ras dan agama. Unity in diversity. Bersatu dalam keberagaman.

Ada beberapa hal yang harus diurus sebelum merasakan nikmatnya hidup dalam berbagai budaya. Sepertinya teman-teman bisa mencatatnya sebagai panduan ketika sudah sampai di daerah penempatan nanti:

Untuk izin tinggal harus mengurus:

  1. Meminta surat Öğrenci belgesi dari kantor Tömer (tempat kursus bahasa Turki) yang sudah ditanda tangani Kepala Tömer.
  2. Membuat surat di kantor MEB (Milli Eğtim Baskanliği) yang menyatakan kita adalah mahasiswa yang mendapatkan beasiswa dan berhak mendapat fasilitas tempat tinggal diasrama Pemerintah (Devlet Yurdu) dengan membawa berkas surat studi dari Tömer, foto, dan foto kopi Pasport.
  3. Selelah mendapatkan öğrenci belgesi dari MEB menyerahkan ke Yurd Muduru (Kepala Asrama).
  4. Setelah itu kita akan diberi kamar.

Fasilitas dan poin plus yang didapatkan:

  1. Ketika travelling ke berbagai kota di Turki bisa menginap di Asrama pemerintah gratis dengan menunjukkan kartu asrama ( yurd kartı).
  2. Mendapat  sarapan gratis seharga 2 TL  dan Makan malam seharga 4 TL.
  3. Kamar seharga 105 TL/bulan dengan fasilitas, ranjang, lemari dan meja. Selimut, seprai dan sarung bantal akan di ganti setiap 10 hari sekali.
  4. Ruang belajar yang luas dan buku bacaan yang banyak, serta suasana yang nyaman untuk belajar
  5. Mengenal berbagai macam budaya
  6. Aman karena keluar masuk asrama dengan finger print.

Sampai disini dulu ceritanya. Mudah-mudahan bisa bertemu di cerita berikutnya….

Foto-foto

Tampak Depan Asrama (Dok. Pribadi)

Bagian dalam kamar (Dok. Pribadi)

Bagian Toilet (Dok. Pribadi)

Salam.

Ari Julianto

Mahasiswa S3 Ekonomi Yildiz Teknik Universitesi – Istanbul

Ketua LKS-MIT (Lembaba Kajian Sosial – Masyarakat Indonesia di Turki)

One thought on “Ari Julianto

Leave a comment